Cara Mengobati Keputihan


Cara mengobati keputihan

1. Saat berada di toilet umum gunakan air yang berasal dari kran, karena air yang ditampung di penampungan air di toilet umum dapat mengandung bakteri dan jamur.
2. Biasakan membilas vagina setelah buang air kecil atau pipis yaitu dengan membasuh vagina dari arah depan kebelakan jangan dari anus ke depan kemudian usap dengan tissu  yang bersih dari kuman sebelum mengenakan celana dalam. ingat jamur akan mudah tumbuh dalam keadaan lembab.
3. Gantilah celana dalam 2 kali sehari, terutama saat udara panas
4. Hindari mengunakan celana jeans yang terlalu ketat dan gunakan celana dalam yang mudah meyerap keringat misal katun.
5. Lakukan pap smear satu tahun sekali jika berhubungan sex dan wanita yang pernah melahirkan.
6. gunakan pembalut yang lembut dan kering saat menstruasi dan gantilah pembalut sesering mungkin minimal 6 jam sekali terutama saat aliran darah banyak.
7. hindari stess, olah raga teratur dan juga pola makan harus seimbang karena ternyata asupan makanan yang dikonsumsi dapat mempengaruhi keputihan.
8. Jangan melakukan hubungan suami-istri saat sedang menstruasi/haid

Berikut ini beberapa saran yang dapat dilakukan:
  •   Makan menggunakan metode gizi seimbang, rendah gula.
  •   Menjaga kesehatan secara umum dengan cukup tidur, berolahraga, melepaskan tekanan emosi.
  •   Menjaga kebersihan secara teratur dengan: bersihkan vagina dari arah depan ke belakang (dari arah vulva ke anus);  memakai pakaian dalam yang bersih dan dari bahan katun (bahan nilon terlalu menyimpan panas dan menimbulkan kelembaban berlebihan yang mendorong tumbuhnya bakteri); menghindari penggunaan cairan atau semprotan pembersih vagina, kertas toilet berwarna, dan handuk milik orang lain; sering mengganti pembalut saat haid.
  •   Yang utama dilakukan adalah dengan menjaga kebersihan pribadi (personal hygiene), terutama organ reproduksi.
  •   Melakukan pemeriksaan sendiri daerah sekitar vagina sangat disarankan, supaya Anda segera tahu apakah ada infeksi atau tidak. Biasanya terjadi perubahan pada warna daerah sekitar vagina menjadi lebih merah, kadang disertai bau yang kurang sedap maupun rasa gatal.

0 komentar:

Posting Komentar